Ping - Pengertian, Fungsi, Dan Parameternya


TAKTIKTOP.com - Ping, satu kata yang sangat singkat tetapi mempunyai fungsi yang sangat penting di dalam dunia jaringan komputer. Dunia jaringan komputer tidak akan bisa lepas dari satu kata yang sangat singkat tetapi mempunyai fungsi yang sangat penting ini.

Ping merupakan singkatan dari Packet Internet Gopher yang berarti menggali atau mengeruk paket internet. Dinamakan demikian sesuai dengan fungsi utama dari ping yaitu untuk menggali informasi tentang kualitas konektivitas antara satu komputer dengan yang lain pada jaringan komputer.

Sistem kerja dalam ping ini mirip dengan sonar yang dimiliki oleh kapal selam, dimana sonar akan mengirimkan sinyal ke bawah laut dan ketika sinyal itu telah mengenai suatu benda maka sinyal akan memantul kembali untuk ditangkap sonar di kapal selam.

Begitu juga dengan ping, untuk mengecek status konektivitas dari satu komputer, ping akan mengirimkan paket pada tujuan, ketika kedua host tesebut terhubung maka target akan memberikan jawaban dengan mengirimkan paket kembali ke host yang pertama.

Ping bekerja dalam sistem jaringan komputer yang menggunakan basis teknologi TCP/IP yang merupakan singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol. Ping dapat dilakukan diberbagai macam sistem operasi yang mendukung TCP/IP seperti Windows, Linux, Apple, Solaris, BSD, dan lain sebagainya.

Contoh ping
Contoh Ping
Contoh ping dapat dilihat pada gambar diatas, dimana host Bond mencoba untuk mengeping atau mengecek konektivias dengan Google, apakah tersambung atau tidak. Dari hasil ping tersebut didapat hasil reply seprti pada gambar yang berarti host Bond terhubung ke Google.

Ada beberapa karakter yang perlu diperhatikan pada gambar diatas, diantaranya adalah:

75.125.200.113 : Merupakan Ip address Google, domain Google.com diganti dengan Ip address-nya ketika dalam proses ping.

bytes=32 : Besaran paket yang dikirimkan dari host yang melakukan ping ke target adaah sebesar 32 bytes, ini adalah ukuran standar untuk Windows, sedangkan ukuran standar untuk Linux adalah sebesar 64 bytes.

Time=30ms : Waktu yang dibutuhkan untuk sekali pengiriman dan menerima jawaban / reply atas paket yang dikirimkan adalah sebesar 30 milisecond atau 30 milidetik. Semakin kecil waktu yang dibutuhkan kualitas koneksi semakin bagus, semakin besar semakin buruk.

Request Timed Out
Apabila kedua host tidak terhubung sama sekali atau terdapat masalah dalam jaringan sehingga menyebabkan keduanya tidak dapat mengirim dan menerima paket, maka ping akan memberikan hasil Request timed out seperti pada gambar diatas atau yang sering disebut dengan istilah RTO.

Ping dapat dilakukan pada mode Command prompt yaitu dengan cara menekan tombol Windows+R kemudian ketik cmd. Bisa juga dilakukan pada jendela Run itu sendiri yaitu jendela yang muncul ketika menekan tombol Windows +R.

Tetapi ketika ping dilakukan pada jendela run, begitu proses ping selesai dilakukan maka jendela akan tertutup dengan sendirinya. Karena itu lebih baik ping dilakukan pada jendela cmd karena ketika proses ping selesai jendela tetap terbuka dan selanjutnya dapat dilakukan analisa terhadap hasil ping.

Parameter dalam ping
Ping standar
Ping Standar Tanpa Parameter
Ping standar adalah ping biasa seperti pada gambar diatas tanpa ada penambahan parameter apapun. Ping hanya akan berjalan sebanyak 4 kali pengiriman paket dan akan berhenti sendiri setelah selesai mengirimkan paket keempat.

Parameter -n
Opsi ping -n
Parameter -n digunakan untuk menentukan sendiri jumlah echo atau jumlah tes yang akan dilakukan atau dikirimkan ke tujuan. Dalam gambar diatas menggunakan 7 kali tes pengiriman paket, berarti perintah yang diketikkan adalah ping google.com -n 7

Parameter -t
Opsi ping -t
Jika ingin melakukan tes atau ping pada komputer target secara terus menerus tanpa batasan, parameter yang digunakan adalah dengan menambahkan -t. Jadi perintah yang diketikkan adalah ping google.com -t  dan untuk menghentikan proses ping tersebut tekan CTRL+C pada jendela command prompt.

Parameter -l
Ping Opsi -l
Ping dengan paramter -l digunakan untuk menentukan besarnya paket yang akan dikirimkan ke tujuan. Misalkan besarnya paket yang akan dikirimkan ke target adalah sebesar 1000 bytes, maka perintah yang diketikkan adalah ping google.com -l 1000

Makin bagus kualitas koneksi antara dua host ini maka makin besar pula besar paket yang dapat diterima. Jika kualitas koneksinya pas-pasan biasanya diberikan beban yang agak besar seperti 1000 bytes saja sudah tidak ada reply alias request timed out.

Parameter -w 
Ping Parameter -w
Parameter -w khusus digunakan untuk hasil ping yang bersifat Request timed out. Paramter ini berfungsi untuk menentukan waktu yang diperlukan untuk memunculkan hasil request timed out tersebut. 

Misalkan jeda waktu yang diinginkan antara RTO yang satu dengan yang lain adalah 20 milisecond maka perintah yang diketikkan adalah ping -w 20 192.xxx.xxx.xxx 

Parameter gabungan
Parameter Gabungan -t -l
Paramter-parameter yang sudah disebutkan diatas dapat juga digunakan secara bersamaan, sebagai contoh ping terus menerus (paramter -t) bersamaan dengan mengirimkan paket sebesar 1000 byte (-l 1000) maka perintah yang diketikkan adalah ping google.com -t -l 1000

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

1 comments:

Write comments
October 14, 2017 at 9:07 PM delete

Assalamualaikum. Selamat malam. Bagus sangat ini artikelnya sangat bermanfaat. Boleh minta sumber buku atau rujukan lainnya tentang artikel ini? Terimakasih.

Reply
avatar